Selasa, 25 Januari 2011 0 komentar By: luthfi alfind

Tips mEmiLiH pErgURuaN TinGGi

"Mau nerusin ke mana setelah SMU?" Mungkin itu yang ada di benak
kamu-kamu yang udah kelas tiga SMU. Pertanyaan klasik yang susah banget
untuk menjawabnya. Gimana nggak susah, khan buanyak banget Perguruan
Tinggi baik swasta ato negeri yang ada di Indonesia. Masak kamu akan
menyeleksi semua perguruan tinggi tersebut satu persatu? Alamak….sampe
mata belekan kamu akan tambah bingung #@$&*???

Untuk itu, simak deh tips memilih perguruan tinggi dibawah ini :

MINAT
Faktor utama yang harus kamu ketahui adalah minat kamu sendiri. Kalo
kamu udah tau minat kamu ke program studi apa, akan semakin memudahkan
kamu memilih perguruan tinggi dan yang lebih penting kamu akan mudah
dan terpacu untuk menyelesaikan studimu.

BIAYA
Seringkali universitas yang kita inginkan nggak sesuai dengan keadaan
keuangan ortu kita. Kuliah di Perguruan Tinggi emang banyak komponen
biayanya seperti misalnya uang pendaftaran, uang gedung, spp, uang
praktikum, de-el-el. Yang lebih nggak bisa diperkirakan adalah biaya
mendadak seperti fotokopi, beli buku, ataupun transportasi. Belum lagi
kalo kita musti kos karena tempat kuliah yang jauh dari rumah. Jadi,
supaya amannya, pada saat kamu akan melakukan pendaftaran, tanyakan
secara detail biaya apa saja yang harus kamu tanggung selama kuliah.
Perhitungkan juga biaya lain-lain yang akan kamu tanggung saat menjadi
mahasiswa. Diskusikan masalah tersebut bersama ortu agar ortu nggak
kalang kabut nyariin biaya setelah kamu kuliah di tempat tersebut.

PROSPEK
Saat ini banyak banget program studi yang ditawarkan baik oleh PTN
maupun PTS, tentu tidak semuanya menjanjikan prospek pekerjaan yang
cerah di masa mendatang. Manakah yang akan kamu pilih, program studi
yang selalu menjadi favorit, tapi pada akhirnya banyak lulusannya yang
menganggurataukah program studi yang tidak termasuk kategori favorit,
tapi begitu lulus langsung dapet kerja (biasanya karena lulusannya yg
langka sedangkan dunia kerja masih sangat terbuka)?? Kamu harus dapat
memprediksi prospek bidang studi yang anda pilih dalam memasuki
lapangan pekerjaan sesudah lulus nanti. Bertanyalah kepada orang tua,
guru, teman, konsultan, atau siapapun. Jangan pertaruhkan masa depanmu.

REPUTASI
Apakah kamu memilih perguruan tinggi karena perguruan tinggi tersebut
terkenal saja? Wah…itu salah. Ada bebepa faktor yang harus kamu
pertimbangkan jika kamu ingin memilih perguruan tinggi tersebut,
misalkan bagaimana fasilitas belajar-mengajarnya, kualitas lulusannya,
dan bagaimana reputasi perguruan tinggi tersebut di kalangan pendidik.

STATUS AKREDITASI
Kalo tahun-tahun sebelumnya kamu kenal dengan status disamakan, diakui
ataupun terdaftar, sekarang ini ada yang dinamakan dengan status
akreditasi. Status inilah yang saat ini menjadi salah satu faktor utama
yang digunakan oleh PTS untuk mengiklankan dirinya. Status ini
diberikan untuk program studi yang diselenggaran dan bukan pada
keseluruhan jurusan/program studi pada suatu perguruan tinggi. Status
akreditasi ini menentukan kemandirian suatu program studi dalam
melaksanakan proses belajar mengajar.

JALUR DAN JENJANG PENDIDIKAN
Saat ini banyak sekali program pendidikan dengan berbagai jangka waktu
tempuh pendidikan. Untuk itu kamu bisa memilih berapa lama akan
menghabiskan waktu yang tentunya disesuaikan dengan kemampuan kamu.
Untuk Indonesia, kita memiliki 2 jenjang jalur pendidikan yaitu jalur
akademik (strata 1, 2, 3) serta jalur profesional (diploma 1, 2, 3).
Jalur akademik menekankan pada penguasaan ilmu pengetahuan, sedangkan
jalur profesional menekankan pada keahlian tertentu.
Tapi ingat, kamu juga harus bisa membedakan antara jalur diploma yang
diselenggarakan oleh suatu perguruan tinggi dan jalur diploma yang
diselenggarakan oleh lembaga kursus. Biasanya lembaga kursus akan
menjaring siswanya dengan mengiming-imingi kata-kata ''setara'' diploma
1, diploma 2 atau diploma 3. Pada kenyataannya sertivikat yang akan
kita terima tidak dapita gunakan untuk transfer/alih pendidikan di
perguruan tinggi lain. Hal ini karena sertivikat yang dikeluarkan oleh
lembaga kursus hingga saat ini belum diakui untuk dapat disetarakan
dengan diploma dari perguruan tinggi.

FASILITAS PENDIDIKAN
Hati-hatilah dengan tampilan fisik. Himbauan ini nggak hanya berlaku
kalo kita memilih teman, tetapi berlaku juga jika kita akan memilih
suatu perguruan tinggi. Gedung megah dan ber-AC saja tidak cukup untuk
menjamin berlangsungnya proses belajar mengajar yang baik. Fasilitas
utama yang harus kami ketahui dalam suatu perguruan tinggi adalah
seberapa baik dan bagusnya fasilitas seperti laboratorium (komputer,
akuntansi, bahasa, dan lain-lain), studio dan perpustakaan yang
dimiliki.
Selasa, 18 Januari 2011 0 komentar By: luthfi alfind

Tips Hadapi Ujian

Tips Hadapi Ujian Nasional 


Belakangan ini, Ujian Nasional kerap kali dibicarakan karena telah menjadi kontroversi di kalangan masyarakat. Berbagai kejadian frustasi siswa yang diberitakan sejumlah media menjadi referensi beberapa kalangan untuk dihapuskannya standarisasi kelulusan itu. Dengan berbagai pertimbangan, akhirnya pemerintah tetap mempertahankan keberadaan UN.

Namun, bagi kamu-kamu para pelajar tidak perlu kecewa jika ternyata UN tidak dihapuskan, karena ada beberapa tips untuk menghadapi UN loh, check it out :
1. Belajar dengan rajin. So pasti! Kalo kamu gak belajar gimana kita bisa ngejawab soal-soal ujian yah, bro? Kalau kita males, yang ada kita malah gak ngerjain soal, tapi malah melongo di depan kertas ujian yang dihadepin sama soal-soal yang rumit.
2. Ikut Lembaga Bimbingan Belajar. Naah, ini nih yang memudahkan kita buat bisa menerima tambahan pelajaran selain di sekolah. Apalagi kan sekarang udah banyak tuh LBB yang top abiss. ! Atau, bisa juga tuh kalau kita pengen les yang nyaman, di rumah, gak berisik dan diganggu banyak temen. Les private contohnya, yaa gak pren? Nah, mulai saat ini bilang deh ama mama papa biar dicariin LBB atau Les private yang ok.
3. Sering ikutan try-out. Gak hanya lewat soal-soal yang dikasih guru
sih, tapi kita juga bisa melatih otak kita dengan try out, katanya nih kalau kita rajin berlatih dengan mengerjakan soal-soal try out, maka, soal soal try out pun banyak yang keluar di ujian nasional. Makanya, giat-giatlah berlatih mengerjakan soal try out! dijamin asoiii dah . !
4. Berdoa kepada Yang Maha Kuasa. Jangan sampai kita ngelewatin yang satu ini pren. Dari awal pastinya kita harus berdoa kepada-Nya agar diberi kemudahan dalam mengerjkan soal-soal ujian.apalagi kan banyak tuh kita nemuin istilah istighosah yang kebanyakan diadain disekolah untuk meminta kemudahan kepada-Nya. Harus diiikutin tuh pren, gak bakal rugi deh.
5. Meminta Maaf. Contohnya, kepada orangtua, guru, atau pun temen-temen, maksutnya nih, biar lebih lancar aja kalau kita mengerjakan soal-soal tersebut. kalau hati kita adem kan enak tuh pren, pikiran kan jadi enteng. Hehehe .
6. Istirahat yang cukup. Gak melulu kita harus berkutat sama soal-soal..
tapi, kita juga harus me-refreshkan pikiran kita.

Nah, met jalani ujian dech semoga susesss……

Selasa, 11 Januari 2011 0 komentar By: luthfi alfind

Tips-tips Meningkatkan Motivasi Belajar

Motivasi belajar tidak akan terbentuk apabila orang tersebut tidak mempunyai keinginan, cita-cita, atau menyadari manfaat belajar bagi dirinya. Oleh karena itu, dibutuhkan pengkondisian tertentu, agar diri kita atau siapa pun juga yang menginginkan semangat untuk belajar dapat termotivasi.

Yuk, ikuti tips-tips berikut untuk meningkatkan motivasi belajar kita:
  • Bergaullah dengan orang-orang yang senang belajar
    Bergaul dengan orang-orang yang senang belajar dan berprestasi, akan membuat kita pun gemar belajar. Selain itu, coba cari orang atau komunitas yang mempunyai kebiasaan baik dalam belajar.

    Bertanyalah tentang pengalaman di berbagai tempat kepada orang-orang yang pernah atau sedang melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi, orang-orang yang mendapat beasiwa belajar di luar negeri, atau orang-orang yang mendapat penghargaan atas sebuah presrasi.

    Kebiasaan dan semangat mereka akan menular kepada kita. Seperti halnya analogi orang yang berteman dengan tukang pandai besi atau penjual minyak wangi. Jika kita bergaul dengan tukang pandai besi, maka kita pun turut terciprat bau bakaran besi, dan jika bergaul dengan penjual minyak wangi, kita pun akan terciprat harumnya minyak wangi.
  • Belajar apapun
    Pengertian belajar di sini dipahami secara luas, baik formal maupun nonformal. Kita bisa belajar tentang berbagai keterampilan seperti merakit komputer, belajar menulis, membuat film, berlajar berwirausaha, dan lain lain-lainnya.
  • Belajar dari internet
    Kita bisa memanfaatkan internet untuk bergabung dengan kumpulan orang-orang yang senang belajar. Salah satu milis dapat menjadi ajang kita bertukar pendapat, pikiran, dan memotivasi diri. Sebagai contoh, jika ingin termotivasi untuk belajar bahasa Inggris, kita bisa masuk ke milis Free-English-Course@yahoogroups.com.

    Bergaulah dengan orang-orang yang optimis dan selalu berpikiran positif
    Di dunia ini, ada orang yang selalu terlihat optimis meski masalah merudung. Kita akan tertular semangat, gairah, dan rasa optimis jika sering bersosialisasi dengan orang-orang atau berada dalam komunitas seperti itu, dan sebaliknya.

    Cari motivator
    Kadangkala, seseorang butuh orang lain sebagai pemacu atau mentor dalam menjalani hidup. Misalnya: teman, pacar, ataupun pasangan hidup. Anda pun bisa melakukan hal serupa dengan mencari seseorang/komunitas yang dapat membantu mengarahkan atau memotivasi Anda belajar dan meraih prestasi.

    "Resep sukses: Belajar ketika orang lain tidur, bekerja ketika orang lain bermalasan, dan bermimpi ketika orang lain berharap." --William A. Ward